Dobo (RadarAruNews.com), - Makanan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program pemerintah pusat yang bertujuan meningkatkan gizi anak dan ibu hamil, serta mendukung prestasi pendidikan, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan ketahanan pangan dan ekonomi daerah.
"Poin penting program makan bergizi gratis adalah pemenuhan gizi tepat sasaran, penyediaan menu lokal dan sehat, serta pemberdayaan ekonomi lokal (UMKM, petani) untuk menciptakan efek berlipat ganda yang berkelanjutan bagi masyarakat" Demikian hal ini di sampaikan bupati kepulauan Aru saat melaunching perdana program MBG yang berlangsung di halaman SMA Yos Sudarso Dobo pada Senin, (06/10/2025)
Lebih lanjut kata Kaidel salah satu poin penting program Makan Bergizi Gratis (MBG) ini di fokuskan pada Gizi dan Kesehatan baik balita, anak sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui,
"Melalui program ini, kita memastikan kelompok sasaran, seperti balita, anak sekolah, ibu hamil, dan ibu menyusui, mendapatkan asupan gizi yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangan". Ujar Kaidel
Selain memastikan anak dan ibu menyusui mendapatkan asupan gizi, juga meningkatkan perilaku sehat dimana setiap penerima manfaat di dorong untuk berkebiasaan makan sehat sejak dini dan menanggulangi masalah malnutrisi, seperti kekurangan gizi, anemia, dan stunting.
Hal tersebut menurut Kaidel juga meningkatkan
Partisipasi Sekolah, Mengurangi angka putus sekolah karena siswa lebih bersemangat hadir ke sekolah untuk mendapatkan makanan bergizi.
Dikatakan pula bahwa program MBG juga telah memenuhi standar Gizi Seimbang dimana Penyajian makanan yang memenuhi kebutuhan gizi harian, mengikuti prinsip "Isi Piringku" dengan gizi seimbang.
" Jadi sistem Pengawasannya telah dilakukan audit dan pemantauan rutin untuk memastikan implementasi program berjalan tepat sasaran, transparan, dan akuntabel. " Tandas bupati
Olehnya dengan adanya program Makan Bergizi Gratis ini, diharapkan dapat membangun kemitraan dengan berbagai pihak sehingga makanan yang disajikan aman, berkualitas, dan bebas dari zat berbahaya dengan pengawasan ketat.
" Diharapkan agar kita selalu membangun kemitraan dengan berbagai pihak, seperti UMKM, BUMDes, Kadin, TNI, dan Polri untuk menjamin makanan yang disajikan aman, berkualitas, dan bebas dari zat berbahaya dengan pengawasan ketat dan program ini tepat sasaran " Harap Kaidel
Untuk di ketahui usai melakukan Launching MBG di SMA Yos Sudarso dobo, bupati Timotius Kaidel yang didampingi wakil bupati Drs.Mohamad Djumpa bersama forkopimda dan sejumlah pimpinan OPD lingkup Pemkab Aru mengunjungi SD Negeri 2 Dobo dan sekolah Paud.
Hadir dalam kegiatan itu wakil bupati Drs. Mohamad Djumpa, Kajari Aru Sumanggar Siagian, Wakil uskup Pastor Tino Uhulyanan, pimpinan OPD Lingkup Pemkab Aru, koordinator MBG perwakilan Aru Yordan Samloy serta tamu undangan lainnya.
(H.L)
Social Footer